Menjalani kehidupan ini tidak terlepas dari masalah. Jika kemampuan setiap orang dalam menyelesaikan masalah sangat kurang, bisa berdampak stress atau bahkan depresi. Kalau sudah masuk tahapan stress atau depresi, ujung-ujungnya sesak nafas yang tidak diketahui penyebabnya, kepala berat, jantung berdebar, tangan kringet dingin dan pastinya.. pengen tidur sepanjang hari.
Sebelum stress atau depresi, ada baiknya setiap orang melakukan penyelesaian masalah sesegera mungkin. Masalah yang tidak diselesaikan dengan segera, bisa memunculkan bibit-bibit stress. Bayangkan saja apabila kita puya masalah dengan teman yang belum diselesaikan, kemudian datang masalah baru dari keluarga, lalu datang lagi dari kantor, kekasih yang tidak mengerti dan banyak lagi masalah-masalah kecil yang datang menjadikan stress pada titik akut.
Tetapi kalau memang sudah mencapai titik stress, jangan khawatir. Pertama kali yang harus kita lakukan adalah menenangkan diri terlebih dahulu. Bagaimanapun juga, dibutuhkan pikiran dan hati yang tenang untuk berpikir mencari solusi masalah yang sedang dihadapi walau ketenangan tersebut hanya sejenak. Setelah tenang, mulailah langkah-langkah untuk mengurai masalah.
Pertama kali yang harus dilakukan adalah mencatat semua masalah di selembar kertas. Jangan menggunakan smartphone/gadget lainnya untuk mencatat! Menuliskan masalah di selembar kertas, membuat pikiran menjadi rileks dan berpikir jernih (walau memang pertama kali dilakukan akan sangat berat). Tuliskan semua masalah dari yang paling mengganggu dan sulit penyelesaiannya sampai yang ringan atau sebaliknya. Setelah itu, cari penyebab masalahnya. Ingat kembali kapan masalah itu timbul dan karena apa masalah itu timbul. Biasanya, ketika mencari kapan dan apa penyebab masalahnya, kita akan menemukan bahwa masalah yang timbul karena masalah lainnya. Penyebab lainnya karena sifat dan sikap kita yang sangat kaku pada masalah atau orang lain, gengsi serta selalu membenarkan diri sendiri juga tak jarang menjadi penyebab masalah itu timbul.
Catat semua permasalahan beserta penyebabnya dalam bentuk peta pikiran (mind mapping). Setelah itu, tulis sumber daya apa saja yang dapat membantu memecahkan masalah. Semisal ada orang terdekat kita yang memiliki soft skill. Ternyata soft skill yang dimiliki oleh teman kita, dapat membantu 1 masalah yang belum dapat kita atasi. Maka mintalah bantuan teman kita tersebut untuk membantu kita. Jikalau nanti teman kita meminta feedback, jangan ragu untuk memberinya. INGAT! Fitrah manusia tidak dapat hidup sendiri. Jangan pelit atau menyombongkan diri pada orang yang telah kita minta bantuan atau pada siapapun itu!
Selain meminta tolong kepada orang lain. Gunakan juga sumber daya dari barang-barang yang tidak terpakai, lalu olah menjadi tools yang dapat membantu meringankan masalah kita. Selain itu, belajarlah untuk mengoptimalkan gadget, alat transportasi serta tools lain yang kita miliki. BELAJARLAH! Faktanya, hanya orang yang MALAS BELAJAR yang selalu GAGAL MENGATASI MASALAHnya! Optimalkan penggunaan media elektronik untuk belajar. Bahkan sosial mediapun jika dapat dioptimalkan dengan baik, dapat mendatangkan manfaat. Oiya, optimalkan juga membaca buku. Referensi yang lebih bisa dipercaya daripada di media elektronik.
Semua sumber daya yang sudah dicatat, jadikan satu peta pikiran (mind map) dengan catatan masalah yang telah kita buat. Ketika catatan tersebut selesai dibuat, disitu kita dapat lihat solusi dari setiap masalah kita, sumber daya yang telah kita optimalkan, baik sumber daya manusia atau yang lainnya, akan memberikan jalan alternatif yang semula tidak kita ketahui. Setelah kita dapat melihat solusinya, lihatlah baik-baik ke arahnya dan berdoalah (mengucap basmalah untuk muslim) kemudian katakan pada diri sendiri. AKU AKAN MENYELESAIKAN MASALAH INI!
Langkah selanjutnya, diamlah sejenak. Rileks kan diri dengan mengatur nafas. Tarik sedalam-dalamnya, tahan sebentar dan keluarkan. Lakukan hal tersebut secara berulang-ulang dengan memejamkan mata. Jika dirasa sudah sedikit rileks, munculkan masalah tadi kemudian MAAFKAN DIRI SENDIRI! Maafkan diri sendiri karena terlalu lama mendiamkan masalah dan menunda-nunda penyelesaiannya. Lalu MAAFKAN DIRI SENDIRI! Maafkan diri sendiri karena menyakiti diri dengan mendiamkan masalah berlama-lama. Setelah selesai memaafkan diri sendiri. Kemudian BERSYUKUR (BERTERIMA KASIH) PADA TUHAN! Bersyukur atas nikmat yang selama ini kurang disyukuri (diabaikan). BERTERIMA KASIH PADA DIRI SENDIRI! Berterima kasih karena diri sendiri kuat membawa beban masalah. BERTERIMA KASIH PADA ORANG SEKITAR! Panjatkan do'a untuk orang-orang yang ada untuk kita ketika senang maupun sedih. Lakukan berulang-ulang sampai terasa ringan di dada.
Setelah itu, BERJANJILAH! Menyelesaikan masalah dengan SUNGGUH-SUNGGUH dan BERHENTI MENUNDA!
Sekian penjabaran Mimin. Semoga artikel yang Mimin buat dapat membantu sahabat dalam Self Healing diri sendiri. Aaaamiin.
0 Komentar untuk "Self Healing Sederhana yang Bisa Dilakukan Oleh Semua Orang"