Sumber : Wikipedia |
Di bangku kuliah, sejarah psikologi dipelajari pada awal semester. Masih ingat dulu Mimin juga belajar sejarahnya, walaupun Mimin dulu kurang suka dengan sejarah. Padahal di psikologi itu mempelajari sejarah sangat penting. Tujuannya ketika kita mendapatkan sebuah kasus, kita mengetahui secara utuh pribadi orang yang berkasus tersebut. Tidak asal menjustifikasi (judgement) dan seenaknya sendiri menyatakan dia bersalah atau dia orang paling buruk.
Begitu pula ketika kita belajar sejarah psikologi. Kita jadi memahami secara utuh apa makna psikologi, lalu bagaimana psikologi itu bekerja. Mengingat bahwa psikologi adalah ilmu pasti. Bukan ilmu 'kebatinan' apalagi ilmu perdukunan. Psikologi adalah ilmu yang sangat jelas dan bisa dipertanggung jawabkan secara ilmiah. Hal ini karena jasa bapak Maximillian Wilhelm Wundt yang memisahkan psikologi dari akar segala ilmu, filsafat. Wundt, pada tahun 1879 mendirikan laboratorium psikologi pertama kali di Universitas Leipzig. Inilah yang menjadikan psikologi terpisah dari filsafat. Apalagi Wundt, mempublikasikan jurnal "Principel of Physiological Psychology" pada tahun sebelumnya, yaitu tahun 1874.
Wundt yang membuat laboratorium psikologi pertama kali, akhirnya diberikan gelar bapak psikologi dan karena Wundt mempelajari psikologi melalui metode-metode experimental, dia juga diberikan gelar bapak psikologi eksperimen.
Wundt Bersama Kolega di Laboratoriumnya |
0 Komentar untuk "Siapa Sih Bapak Psikologi? Belum Pernah Kenal Ya?"